Heibogor.com – Selalu banyak cara untuk membantu sesama yang membutuhkan biaya kelangsungan hidup. Apalagi di saat kondisi pandemi saat ini, para Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) pun sulit mendapatkan bantuan untuk terapi.
Oleh sebab itu, lewat goresan tangan Alma seorang siswi yang kini mengenyam pendidikan di SMA Regina Pacis tergerak untuk berbuat sesuatu yang berguna untuk orang lain. Ya, Alma membuat T-Shirt (kaos) dengan teknik menggambar dengan tangan atau teknik animasi Hand Drawn yakni teknik animasi klasik yang mengandalkan kemampuan tangan secara manual yang memang sudah menjadi hobinya sejak duduk di bangku SMP dan dia ingin hasil penjualan kaos tersebut disumbangkan ke lembaga I CAN yang mewadahi para ABK yang usianya mulai dari 4-6 tahun.
Dara kelahiran 17 Desember 2002 itu percaya selalu ada tangan Tuhan yang ikut di dalam perjalanan hidupnya. Bagi Alma yang kini tengah menyiapkan pendidikan lanjutannya di Negeri Jiran, harus ada sesuatu yang berguna untuk orang lain, karena hidup bukan hanya untuk diri sendiri. Pemilik nama Alma Adelaide Kalosa itu menuturkan, mulai mengenal Hand Drawn sejak di bangku sekolah dasar.
“Sudah sejak SD mulai buat doodle kemudian pas SMP mulai bikin jenis lukis yang aku buat kaos sekarang sedari dulu aku sudah rencana mau jual art ini, dulunya mau bentuk sticker. Tapi akhirnya saat situasi dirumahkan karena Covid-19 aku ingin melakukan sesuatu yang berguna untuk orang lain dan diwujudkanlah ke dalam bentuk kaos,” ucap Alma yang ditemui heibogor.com di Say Hello Coffee, Jalan Binamarga No.23, Bogor Timur, Kota Bogor disela-sela kegiatannya melakukan acara amal, Jumat (17/07/20).
Saat ditanya mengenai aliran lukisnya, dara penyuka warna hitam itu mengaku lebih ke acak dan pop art. Alma mengatakan konsep kaos tersebut digagas dengan bentuk berdonasi sambil mengkampanyekan kepada masyarakat luas gambar bahasa penuh makna. Kaos berbahan cotton combed ini tersedia ukuran S-XL dengan warna hitam sesuai desain. Selain kaos lewat official online shop yang bernama @buy.arti itu juga tersedia jenis hoodie.
Sistem pembelian kaos yang dijual seharga Rp100-Rp250 ribu ini menggunakan konsep Pre Order (PO) yakni sistem pembelian barang dengan memesan dan membayar terlebih dahulu sebelum produksi dimulai, dengan tenggang waktu tunggu sampai barang tersedia.
Seluruh keuntungan hasil penjualan kaos, kata Alma, 100 persen akan digunakan untuk membantu para adik-adik ABK yang berada di bawah naungan I CAN yang berlokasi di Jalan Ubi, Bogor Utara, Kota Bogor. Alma menjelaskan awal mulanya aksi sosial ini mulai terbentu dirinya ingin membantu sesama selama tak ada kegiatan di masa pandemi Covid-19. “Nah dari sinilah saya coba buatkan beberapa kaos untuk dijual secara online di instagram yang semua hasilnya didonasikan. Dan responnya bagus waktu itu,” ujarnya.
Kemudian, Alma pun mengajak rekan-rekannya untuk mengembangkan ide tersebut. Dia berharap kegiatan penjualan kaos diberikan kepada orang yang tepat sasaran. Kata dia, masyarakat yang ikut membeli kaos tersebut selain turut menyumbang kepada ABK, secara tidak langsung juga ikut berkampanye untuk peduli kepada ABK. (rhm)
Untuk pemesanan dan info lanjut bisa menghubungi https://linktr.ee/buy.arti