Heibogor.com – Kantor Kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor, yang merupakan bangunan peninggalan Belanda, pada bulan April mendatang akan dilakukan pemugaran secara menyeluruh. Belum lama ini, tim pemeriksa kontur tanah telah melakukan pemeriksaan kontur tanah di lahan kantor kecamatan tersebut.
Meskipun tidak ada data yang valid mengenai kapan dibuatnya bangunan gedung Kecamatan Ciawi, namun Camat Ciawi, Agus Manjar mengakui bahwa bangunan tersebut merupakan peninggalan Belanda. Seperti peninggalan bangunan Belanda lainnya, kantor kecamatan tersebut mempunyai ciri khas daun jendela besar dengan langit-langit tinggi.
“Aula dan kantor yang kini dipakai Kantor Kecamatan Ciawi semua akan dibongkar dan diganti dengan bangunan baru. Karena aula tersebut tidak masuk ke daftar cagar budaya,” kata Agus Manjar kepada heibogor.com, Kamis (4/2/16).
Bukan hanya kantor kecamatan, lanjutnya, rumah dinas camat pun akan diperbaharui. Karena, kondisi fisik bangunannya sudah dimakan usia, dan pembangunan itu akan dimulai April 2016 mendatang.
Pemugaran dan pembangunan gedung Kantor Kecamatan Ciawi akan dilakukan mulai April 2016. Kini, rencana pembangunan telah memasuki tahap pemeriksaan kontur tanah. Tim pemeriksa kondisi tanah datang ke Ciawi. Sebanyak lima orang melakukan pengeboran tanah di beberapa sudut.
Rencananya, gedung Kecamatan Ciawi akan dibangun setinggi dua lantai. Untuk mengetahui kondisi tanah, labil atau tidaknya, sudah dilakukan pemeriksaan oleh tim laboratorium.
“Gedung tersebut tidak masuk ke daftar cagar budaya. Untuk itu, aula dan gedung yang merupakan peninggalan zaman Belanda ini tetap akan dipugar,” pungkasnya.
